Sejarah singkat , dengan di bentuknya Pasmar II sebagai Komando utama Korps Marinir yang membawahi beberapa satuan setingkat Resimen ataupun Brigade yang termasuk Menbanpur-2 Mar yang didalamnya terdapat 6 satuan pelaksana salah satunya adalah Batalyon Provos 2 Marinir.

        Hal itu di dasarkan pada Surat Panglima TNI Nomor B/300-08/01/Sru tanggal 29 Januari 2004 yang ditindak lanjuti dengan Surat Keputusan Kasal No. Skep/03/II/2004 tentang likuidasi Brigmar – BS, pembentukan Pasmar II dan Brigif-3 Mar serta Yonif-8 Mar.

Batalyon Provos Korps Marinir didirikan berdasarkan surat Keputusan Komandan Korps Marinir No Skep /19/III/1985 tanggal 11 Maret 1985 tentang organisasi dan Prosedur Korps Marinir Korps Marinir. Selanjutnya berdasarkan keputusan Komandan Korps Marinir no.Skep/136/III/1994 tanggal 25 Maret 1994 tentang perubahan penyebutan Satprovmar menjadi Batalyon Provos Korps Marinir. Dan terakhir sesuai dengan Surat Keputusan Komandan Korps Marinir No Skep / 227 / III / 2004 tanggal 12 Maret 2004 sebutan Batalyon ini berubah menjadi Batalyon Provos-1 Marinir di Surabaya dan Batalyon Provos-2 Marinir berkedudukan di Jakarta.

   Batalyon Provos Korps Marinir merupakan salah satu satuan pelaksana di lingkungan Resimen Bantuan Tempur Pasmar. Yang mempunyai tugas Pokok Membina dan menyiapkan kekuatan serta membina kemampuan Unsur Provos guna pelaksanaan tugas bantuan Provos dalam rangka pelaksanaan Operasi Amfibi, oleh satuan TNI AL dan atau Operasi Hankam lainnya. Provos merupakan pembantu pimpinan atau satuan dalam rangka menyelenggarakan penegakkan hukum, ketertiban dan disiplin.

    Disamping itu, Provos juga merupakan satuan pembantu Ankum dalam rangka penyelidikan perkara terhadap personel yang melakukan tindak pidana yang terjadi di dalam Markas, satuan dan Kesatrian. Kemudian pada pertengahan tahun 2001 berdasarkan Keputusan Kasal Nomor Kep/ 13/ VI/ 2001 tanggal 26 Juni 2001 tentang Pokok-Pokok Organisasi dan Prosedur Korps Marinir (Kormar) tentang perubahan nama Batalyon Provos Marinir menjadi Batalyon Polisi Militer Marinir. Maka nama Batalyon Provos Marinir berubah menjadi Batalyon Polisi Militer Marinir. Seiring perkembangannya perubahan nama satuan di jajaran Korps Marinir sesuai dengan Keputusan Komandan Korps Marinir Nomor: 88 / V / Tahun 2018.

    Tentang Peresmian perubahan nama Kesatuan Pasmar-1 dan Pasmar-2 sehingga Yonpom -2 Marinir berubah nama menjadi Batalyon Polisi Militer 1 Marinir (Yonpom 1 Mar) hingga saat ini. Meskipun sering berganti-ganti nama namun fungsi dan tugasnya tetap tidak berubah yaitu menyiapkan kekuatan serta membina kemampuan unsur-unsur satuannya dalam bidang bantuan kepolisian militer, penegakan hukum, disiplin, tata tertib, penanganan. disertir, yudha kelana, tawanan perang, tahanan operasi, interniran perang dan pengendalian pengungsian penduduk dalam pelaksanaan operasi amfibi dan operasi lainnya dalam rangka mendukung tugas pokok Menbanpur 1 Mar. Batalyon Polisi Militer Korps Marinir telah turut serta menentukan sejarah perjuangan Bangsa Indonesia kini telah tumbuh dan berkembang menjadi satuan pemukul yang handal di jajaran Korps Marinir TNI angkatan laut. dimedan operasi :

a) Melaksanakan Kepolisian Umum didaerah operasi membantu memulihkan ketertiban dan keamanan

b) Melaksanakan pengendalian lalulintas di daerah operasi.

c) Melaksanakan penangkapan pelarian Yudha kelana personil TNI yang tersesat dan Disertir.

d) Melaksanakan pengurusan tahanan perang/operasi.

e) Melaksanakan pengaturan penduduk dan pengungsi di daerah operasi. Batalyon Polisi Militer Korps Marinir telah membuktikan perannya dalam kiprah menangani beberapa operasi penyelamatan kedaulatan negara seperti Penumpasan Gerakan Aceh Merdeka, Satgas POM gabungan TNI Pengamanan Daerah Rawan di Ambon, Satgas Pengamanan pulau terluar strategis Serta Operasi Militer Selain Perang seperti Satgas Kemanusiaan dan Penanggulangan Bencana Alam. Batalyon Polisi Militer 1 Marinir juga selalu aktif dalam misi Perdamaian dunia dalam naungan bendera PBB.

KOMANDAN BATALYON POLISI MILITER 1 MARINIR DARI MASA KE MASA

1. Periode 2011 – 2012, Mayor Laut (PM) Khoirul Fu'ad NRP 12746/P

2. Periode 2012 – 2013, Letkol Marinir M. Zaenal Arifin NRP 11997/P

3. Periode 2013 – 2014, Letkol Marinir Heru Purwoko NRP 12749/P

4. Periode 2016, Letkol Marinir Supriadi Tarigan NRP 13391/P

5. Periode 2016 – 2017, Mayor Marinir M.Sukriyanto, S.E, M.Tr.Hanla NRP 14459/P

6. Periode 2017 – 2018, Letkol Laut (PM) Fajar Hasta Kusuma NRP 14478/P

7. Periode 2018 -2019, Letkol Laut (PM) Priyo Yudono, S.H NRP 12972/P

8. Periode 2019 – 2020, Mayor Marinir Tri Anto M.Tr.Opsla NRP 16657/P

9. Periode 2020 – Sekarang, Letkol Laut (PM) Daniel Dwi Handoyo, S.H NRP 16672/P 

10. Periode 2022 – 2024, Letkol Laut (PM) Triono Adi Susilo, M.Tr.Hanla.,M.M. NRP 12385/P

11. Periode 2024 – sekarang Letkol Marinir Pahala Mahatahara Suari NRP 17255/P

12. Periode 2025 - sekarang Letkol Marinir Jarot Wintono, M. Tr. Opsla